Senin, 31 Maret 2014
Minggu, 30 Maret 2014
Sabtu, 29 Maret 2014
Jumat, 28 Maret 2014
Kamis, 27 Maret 2014
Selasa, 25 Maret 2014
Senin, 24 Maret 2014
Minggu, 23 Maret 2014
Sabtu, 22 Maret 2014
Jumat, 21 Maret 2014
Kamis, 20 Maret 2014
Rabu, 19 Maret 2014
Selasa, 18 Maret 2014
Senin, 17 Maret 2014
Minggu, 16 Maret 2014
Sabtu, 15 Maret 2014
Jumat, 14 Maret 2014
Kamis, 13 Maret 2014
Rabu, 12 Maret 2014
Selasa, 11 Maret 2014
Senin, 10 Maret 2014
Sejarah Warung Nasi AMPER
Bpk. H.Tatang Sujani.S.Sos & Hj. St.E. Rochaety(Alm)Berawal di sebuah tempat yang kecil dan sangat tidak representative di sekitar terminal Kebon Kelapa Bandung sekarang menjadi ITC Kebon Kelapa, orang tua kami H.Tatang Sujani S.Sos dan Hj. St.E. Rochaety (alm) mulai membuka usaha warung nasi khas sunda. Pada mulanya pelanggan kami mayoritas adalah para supir angkot dan supir bis yang singgah untuk makan siang. Dengan model Geksor tentu membuat pelanggan dapat menikmati suasana warung nasi yang lebih akrab.Dengan semakin ramainya terminal Kebon Kelapa dari waktu ke waktu maka tak heran semakin banyak pengunjung kami dari berbagai kalangan baik yang sekedar singgah maupun dari masyarakat Bandung sendiri untuk mengisi perut. Sehingga tempat kami yang tidak seberapa besar pun tidak mampu lagi menampung para pengunjung, pada medio tahun 1984 akhirnya kami membuka cabang pertama di jalan Astana Anyar Bandung, kurang lebih 1 km dari Kebon Kelapa.
Pada awal tahun 1994, usaha warung nasi AMPERA mulai menunjukkan perkembangan yang sangat menakjubkan dan lebih cenderung menjanjikan. Seiring perjalanan suka duka yang telah kami alami sejak tahun 1963 maka sudah sepantasnya kami mulai menapaki bisnis warung nasi AMPERA ini dengan serius dan profesional. Kurang lebih 50 cabang warung nasi AMPERA telah tersebar di wilayah Jawa Barat, DKI Jakarta dan baru-baru ini telah dibuka cabang Yogyakarta. Dengan manajemen sederhana kami mulai mengembangkan sayap dan tidak mengabaikan mutu serta cita rasa khas sunda yang juga merupakan resep para leluhur urang sunda. Wilujeng sumping di tatar sunda.
Minggu, 09 Maret 2014
KRANGKRING DI BANDUNG
Kota Bandung terkenal sebagai surga kuliner dan tempat nongkrong yang asik, tak jarang banyak orang yang singgah untuk berakhir pekan ke kota ini. Sejak dulu banyak terdapat tempat nongkrong yang asik yang tersebar di berbagai penjuru kota baik didaerah Cimanuk, Riau, Setiabudi maupun dearah bukit seperti Dago Pakar dan Sersan Bajuri.Jika anda mencari suasana tempat yang berbeda ada sebuah tempat tongkrongan baru yang terletak di jalan CIliwung dengan konsep Eat, Drink, Chat, Movie. Dengan konsep tersebut tempat ini selain memiliki tempat makan yang asik untuk bercanda gurau bersama teman-teman. Terdapat juga toko yang menjual DVD film dengan koleksi yang cukup lengkap bernama Movie Room.Tak heran Krang Kring selalu ramai dikunjungi khususnya pada malam hari dan akhir pekan. Hal ini tampak dari parkiran di sepanjang jalan sekitarnya yang kerap ramai dan padat oleh kendaraan setiap pengunjung yang datang ke tempat ini. Movie Room yang terletak sejajar dengan Kring Kring ini memiliki koleksi film yang cukup lengkap, dimulai dari koleksi film terbaru hingga film series. Tak hanya film di tempat ini juga menjual koleksi DVD music dari berbagai artis mancanegara baik versi albumnya maupun edisi spesial seperti edisi live atau konser.
Untuk memberikan kepuasan pelanggannya Movie Room memberikan beberapa televisi yang telah dilengkapi dengan pemutar DVD untuk tempat pengecekan kualitas DVD yang akan dibeli. Pelayanan lainnya untuk memberikan kepuasan pelanggan diberikan garansi penukaran apabila barang yang dibeli tidak dapat diputar atau memiliki kualitas yang kurang baik.Selain movie terdapat juga toko assesoris dan wrapping yaitu Bagus Bagus Wrapping yang menjual barang-barang yang unik seperti frame foto, kalung dan berbagai jenis barang lainnya. Disudut dekat toilet terdapat juga book store mini yang menjual beberapa buku dan majalah terbaru.
Desain tempatnya dibuat harmoni dengan alam dimana ditengahnya terdapat sebuah taman kecil dan kolam yang didalamnya terdapat ikan koi. Tempat duduk yang disediakan cukup banyak bisa menampung ratusan orang dengan konsep food court tetapi bercita rasa café yang asik untuk kongkow. Menu yang ada disini didominasi makanan lokal nusantara seperi nasi bambu, pempek, soto, mie baso, ayam goreng panaitan, kebab turki dan makanan lainnya yang dapat anda pilih sesuai dengan selera anda.
Harganya dapat dikatakan terjangkau selevel dengan harga food court atau bisa dikatakan tak semahal harga yang disajikan pada suatu café, resto atau lounge. Tentunya dengan kehadiran tempat makan Krang Kring menambah pilihan tempat untuk nongkrong di Kota Bandung. Selamat ber Chit-Chat ria!
Sabtu, 08 Maret 2014
ABUBA STEAK
Abuba steak tempatnya ad di daerah pinggiran jembatan pasopati dari arah gasibu .. dari gasibu lu kearah jembatan pasopati tp lo jgn naek ke atas jmbatnnya.. djamin kgk bkalan ketemu tuh resto .. jgn kan resto tukang bala-bala az kgk bkalan ad di atas jembatan pasopati scara gt bandung keep cleaning.. hahaha,, tp stau gw harga steaknya mahiill sh.. tp rasanya juga g ngecewain sih.. sekitar cepek lebih lah satu porsinya… hahaha.. mahil kan.. mkan steak sharga gocap az seuseut lah bhsa jermannya mahh.. hahhahahaha…
Jumat, 07 Maret 2014
Dahapati cihampelas
Dahapati resto.. tempatnya ad di jalan cihampelas cipaganti… kalo lo dari arah bawah.. (haha bawah .. y dari bdg coret lh) lo susuri az jalan cipaganti lo cari dari arah kanan… ntr ad kok temptnya kyk rumah jadul gt.. g tw y gw seneng bgd kalo mkn di tempat2 jadul belanda gt.. so rmntiz n serasa noni2 belanda… hahaha… di dahapati resto menu juara nya itu SOP IGA N SOP IGA BAKAR… beuuuhhh juara dahh…
Kamis, 06 Maret 2014
KULINER MALAM DIBANDUNG
Nasi Kalong
Kedai Nasi Kalong berada di Jl. Riau atau Jl. RE. Martadinata No.102 Bandung., tepatnya berada di pelataran parkir Emporium FO. Kedai ini buka mulai pukul 19.00 hingga 02.00 WIB setiap harinya.Nasi Kalong merupakan kuliner sehat, karena menggunakan beras merah sebagai nasinya. Nasi merah ini bukan sekedar nasi merah biasa karena nasi merah ini sudah diberi bumbu terlebih dahulu sehingga rasanya bisa diterima oleh masyarakat. Salah satu bumbu yang dicampurkan adalah kluwak, sehingga nasi ini tidak lagi berwarna merah, namun berubah menjadi hitam.Menu-menu yang ditawarkan selalu berubah mengikuti perkembangan musim. Lauk yang di tawarkan berjumlah lebih dari 20 macam lauk, mulai dari Ayam Kalong, Ayam Gule, Ayam Goreng Madu, Dendeng Ayam, Tahu Bumbu Kuning, Tahu Kecap, Tempe Kedot, Telor Prudul, Otak-otak Ranjau, Abon, Udang Kremes, Rolade Sapi, Jambal Roti, Ikan Teri, Kering Tempe, hingga Kripik Kulit. Tersedia pula Tumis Buncis dan aneka tumisan lainnya serta berbagai pilihan sambal. Menu yang menjadi andalan kedai makan ini adalah Tumis Buncis dan Ayam Goreng Madu.Konsep kedai makan ini adalah prasmanan sehingga Anda bebas memilih sendiri menu yang Anda inginkan. Di ujung meja prasmanan sudah menunggu kasir yang siap menghitung jumlah uang yang harus Anda bayarkan. Untuk setiap porsi menu yang Anda ambil akan dikenai harga mulai dari Rp. 6.000,-.
Rabu, 05 Maret 2014
Selasa, 04 Maret 2014
WISATA ALAM YANG DITAWARKAN DI BANDUNG
WISATA ALAM DI KABUPATEN BANDUNG
SORE itu mentari baru saja terbenam, setelah seharian bekerja keras menyinari bumi dan memberi cahaya kehidupan bagi warga bumi. Rona kemerahan di ufuk barat tampak sangat indah dan menawan, yang mungkin sangat susah dijumpai di tempat lain. Panorama alam matahari terbenam merupakan salah satu keunggulan yang ditawarkan kawasan wisata Alam Santosa, Pasir Impun, Kec. Cimenyan, Kab. Bandung, selain sejumlah keunggulan lainnya.
Memang sejatinya, pengunjung dapat menyaksikan sunset dengan latar belakang Kota Bandung, bila cuaca sedang bersahabat. Di malam hari, kerlap-kerlip lampu semakin menambah pesona kawasan wisata yang berjarak sekitar 3 kilometer dari Jalan Raya A.H. Nasution (Ujungberung) ini. Dengan luas mencapai 4 ha, Alam Santosa menawarkan ekowisata yang sudah jarang ditemukan di seputar Kota Kembang. Kembali ke leuweung atau back to nature tampaknya memang menjadi konsep kawasan wisata yang dikemas mantan Ketua DPRD Jabar dan Komisi II DPR RI, dan kini menjabat Duta Sawala (Sekjen) Baresan Olot Tatar Sunda, Drs. H. Eka Santosa. Semua benda yang ada di kawasan yang memiliki 4 pondok penginapan (cottage) ini, mencirikan sesuatu yang khas dan unik, yaitu menyatu dengan alam. Seperti alat-alat yang terdapat dalam pondok bergaya rumah panggung, kental sekali nuansa alamnya. Sebab mengandalkan potensi dari daerah setempat atau lebih dikenal dengan kearifan lokal. Tempat tidur menggunakan dipan kayu dengan dilapisi kapuk, dinding rumah terbuat dari anyaman bambu khas Kampung Naga, perlengkapan di kamar mandi menggunakan bebatuan dari Cisanggarung yang berjarak sekitar 1 km dari Alam Santosa. Begitu memasuki kawasan wisata yang berada di kaki Gunung Manglayang ini, suasana sejuk langsung terasa. Hawa alam pegunungan dengan gemericik air dan suara binatang-binatang hutan, terdengar begitu syahdu, seakan mengajak pengunjung untuk bersenda gurau atau berdendang ria. Suara jangkrik, tonggeret, kodok, burung dan lain-lain, terdengar bersahutan dengan irama yang khas menyerupai alunan nada memuji keagungan Sang Pencipta. Karena tema yang diangkat ekowisata, pengunjung sepertinya diajak untuk menyatu dengan alam. Pepohonan rimbun dan langka, areal persawahan, kolam pemancingan ikan, kawasan outbound di alam terbuka, kearifan lokal, makanan perdesaan, mengenal adat dan istiadat masyarakat setempat, penampilan seni tradisional masyarakat setempat, melongok penambangan batu dan hasil olahannya, menanam pohon dan panen tanaman padi, dll. menjadi sajian yang amat sangat sayang untuk dilewatkan. Dengan keunggulannya sebagai ekowisata yang sangat berpihak pada alam dan kearifan lokal, Alam Santosa sangat cocok dijadikan tempat refreshing akhir pekan bersama keluarga atau rekan bisnis setelah disibukkan oleh berbagai rutinitas pekerjaan. Turis asing pun seperti tak mau ketinggalan untuk merasakan keindahan alam di kawasan ini. Seperti diungkapkan turis Belanda, Jaup dan istrinya, Enliesbeth, yang menginap 4 hari di Alam Sentosa. "Saya merasa sangat betah di sini, karena semuanya serba alami dan menyimpan banyak kearifan lokal. Ini ibarat surga bagi saya," ungkap Jaup yang merupakan ahli yoga di negaranya. Berbagai sajian dan keindahan yang ditawarkan Alam Santosa, menjadikan kawasan ini bak surga tersembunyi di kawasan Bandung Timur. Siapa pun tak akan percaya sebelum mencoba sendiri, bagaimana menawan dan eksotiknya Alam Santosa sebagai kawasan konservasi dan ekowisata. So, rasakan sendiri sensasinya.
Senin, 03 Maret 2014
MENU MASAKAN BARU
Pada kesempatan yang indah yang indah ini kami ingin berbagi informasi
kepada anda mengenai seputar dunia kuliner. Tentunya bagi mamih dirumah
memasak dengan enak menjedi suatu tuntutan yang harus dapat terpenuhi.
Kaliinipun kami ingin dapat berbagi mengenai hal itu dengan berbagi
mengenai cara membuat tahu bulat udang goreng
Mungkin masakan yang satu ini dapat memberi sesuatu yang berbeda
untuk keluarga anda, pastinya dapat mengugah selera untuk memakan nya.
Untuk itu silahkan baca resep ini dengan selengkapnya
Resep Tahu Bulat Udang Goreng
Jajanan seperti tahu bulat banyak sekali di jajakan di pinggir-pinggir jalan. Ternyata tahu ini bisa tampil lebih enak dan kaya gizi. Caranya sangat mudah hanya dengan menambahkan bahan isi yang terbuat dari campuran daging ayam giling, udang giling dengan woterl dan bumbu maka tahu berbentuk bulat ini lebih istimewa.
Bahan-bahan/bumbu-bumbu:
Bahan Isi:
- 20 buah tahu bulat
Bahan Pencelup (aduk Rata):
- 250 gram paha ayam fillet, cincang halus
- 100 gram udang cincang kasar
- 100 gram wortel, potong kotak kecil
- 1 siung bawang putih, haluskan
- 1 sendok teh kecap ikan
- 1/2 sendok teh garam
- 1/4 sendok teh merica bubuk
- 1/2 sendok teh gula pasir
- 1 butir telur
- 1/2 sendok teh minyak wijen
- 25 gram tepung sagu
- 1 batang daun bawang, iris halus
Cara membuat:
- 100 gram tepung beras
- 1 sendok makan tepung sagu
- 1 sendok teh bawang putih bubuk
- 1/2 sendok teh garam
- 1/4 sendok teh merica bubuk
- 100 ml kaldu ayam
- minyak goreng untuk menggoreng
- Goreng tahu bulat dalam minyak goreng yang sudah dipanaskan diatas api sedang hingga mekar. Sisihkan.
- Campur ayam cincang, udang cincang, wortel, bawang putih, kecap ikan, garam, merica, gula, telur, dan minyak wijen. Aduk hingga kalis.
- Tambahkan daun bawang dan sagu. Aduk rata.
- Ambil sebuah tahu. Semprotkan isi. Celup ke bahan pencelup.
- Goreng dalam minyak yang sudah dipanaskan diatas api sedang hingga matang.
- Untuk 20 buah
Minggu, 02 Maret 2014
Langganan:
Postingan (Atom)